https://chondredragnet.com/ichWvkeURV9piH/83281 https://457578.click-allow.top/ 60 Kamar Hotel Maleo DiBooking, Apa Saja Agenda Wapres RI Maruf Amin saat Kunjungan Kedua di Sulbar? - Banyak Berita

60 Kamar Hotel Maleo DiBooking, Apa Saja Agenda Wapres RI Maruf Amin saat Kunjungan Kedua di Sulbar?

Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin sambut Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia KH Ma’ruf Amin di Bandara Tampa Padang, Kabupaten Mamuju, Selasa (21/5/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin, baru saja menyelesaikan kunjungan di Kabupaten Mamuju, Sulbar.

Wapres kunker di Mamuju selama dua hari, dari 21-22 Mei 2024.

Kunjungan kali ini, Wapres RI dan rombongan booking 60 kamar di Grand Hotel Maleo Mamuju.

Selama di Mamuju, Wapres Maruf Amin, hadiri sejumlah agenda.

Salah satunya, pengukuhan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KADEKS) di Grand Hotel Maleo Mamuju.

Selain itu, Wapres Maruf Amin dan istrinya sempatkan jalan-jalan ke Arteri Mamuju dan lakukan penanaman pohon bersama jajaran Pemprov Sulbar dan Forkopimda.

Grand Hotel Maleo Mamuju Siapkan Penyambutan Super Eksklusif

Wapres RI Ma'ruf Amin tiba di Bandara Tampa Padang Mamuju dijemput jajaran Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin dan jajaran Forkopimda.

Dari Bandara, rombongan Wapres RI Ma'ruf Amin langsung ke Grand Hotel Maleo Mamuju.

Red karpet atau karpet merah telah terbentang rapi mulai dari pintu masuk lobi hotel hingga depan pintu lift hotel Maleo Mamuju untuk menyambut orang nomor dua di republik ini.

General Manager Grand Hotel Maleo Mamuju, Budi membenarkan rombongan kunjungan kerja Wapres RI ke Mamuju telah memesan 60 kamar hotel.

“Untuk tim awal itu 17 kamar, kemudian untuk pendamping yang ikut dengan rombongan itu sebanyak 43 kamar,” kata Budi saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com Selasa (21/5/2024) pagi.

Harga Kamar Grand Hotel Maleo Mamuju

General Manager Grand Hotel Maleo Mamuju, Budi mengungkapkan harga sewa kamar hotel per malam yang disewa rombongan Wapres RI.

"Untuk harga kamar khusus untuk Wapres itu Rp 15 juta per malam, yang lainnya itu Rp 699 ribu,” ujar Budi.

Untuk harga kamar khusus untuk Wapres itu Rp 15 juta per malam, yang lainnya itu Rp 699 ribu,” ujar Budi.

Wapres RI Maruf Amin Disambut Pelajar

Dari Bandara Tampa Padang, Wakil Presiden RI langsung menuju Grand Hotel Maleo, Jl Yos Sudarso, Kulurahan Binanga, Kabupaten Mamuju.

Pantauan Tribun Sulbar, ratusan siswa-siswi menyambut iring-iringan kendaraan orang nomor dua di Indonesia itu.

Siswa itu nampak masih menggunakan seragam sekolah putih biru.

Mereka bersorak saat iring-iringan wapres melintas dan memasuki area Hotel.

"Kami senang wakil presiden bisa datang ke Mamuju. Semoga bisa membuat Sulbar semakin maju," ujar salah satu siswi SMA Negeri 1 Mamuju, Siti Asilah.

Sebagai informasi, Maruf Amin diagendakan kunjungan kerja di Sulawesi Barat selama dua hari, Selasa-Rabu (21-22/5/2024).

Kunjungan kali ini, merupakan kunjungan kedua Wapres Maruf Amin di Tanah Malaqbi julukan Provinsi Sulbar.

Sekretariat Daerah, Muhammad Idris mengatakan, Wapres RI Maruf Amin dijadwalkan bakal berada di Mamuju selama dua hari.

Sejumlah agenda bakal dihadiri, seperti Pekan Ekonomi dan Keuangan Syariah (Pesyar) dan pembentukan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS).

Sementara itu, Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin mengatakan, Pemprov Sulbar siap menyambut kehadiran wapres.

"Kami sudah siap menyambut kehadiran pak wapres," singkatnya saat ditemui wartawan usai menanam sukun di Mako TNI AL Mamuju, Senin (20/5/2024) sore.

Sekedar diketahui, tujuan kunjungan Ma'ruf Amin ke Sulbar untuk mendorong UMKM syariah.

Sebab, ekonomi dan keuangan syariah semakin hari semakin punya prospek dan menjadi faktor pendorong pertumbuhan ekonomi.

Ekonomi dan keuangan syariah memang telah menjadi salah satu penyokong kestabilan perekonomian Indonesia.

Aktivitas seperti pemanfaatan dana sosial syariah untuk mendukung kemandirian ekonomi umat, dan berbagai solusi lainnya hadir untuk mengatasi masalah di tengah-tengah masyarakat.

Selain itu, Wapres akan mengukuhkan pengurus Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS).

Tujuannya untuk mendorong ekonomi syariah bisa lebih tumbuh.

Pembentukan KDEKS dilakukan sebab perkembangan ekonomi dan keuangan syariah di Sulbar belum cukup signifikan.

Salah satu sektor yang bisa dimanfaatkan adalah industri pengolahan, wisata halal dan label halal.

Sektor-sektor ini sebagaimana di daerah lain sudah menjadi sektor penopang perekonomian wilayah tersebut.(*)

Sumber : Tribun Sulbar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel